Manajemen kekayaan warisan dapat menjadi tugas kompleks dan menakutkan, terutama ketika datang untuk memastikan bahwa kekayaan dipertahankan untuk generasi masa depan. Berikut adalah 5 trik hidup untuk manajemen kekayaan warisan:
1. Buatlah “Tim Manajemen Kekayaan”
Mengumpulkan tim ahli yang spesialis di berbagai aspek manajemen kekayaan dapat membantu Anda menavigasi kompleksitas kekayaan warisan. Tim ini harus mencakup:
– Konsultan keuangan atau pengelola investasi untuk mengawasi investasi dan menciptakan strategi investasi
– Pengacara yang spesialis di pembagian harta untuk memastikan bahwa keinginan Anda dilaksanakan dan implikasi pajak diminimalkan
– Profesional pajak untuk mengoptimalkan strategi pajak dan minimalkan pajak
– Akuntan untuk mengelola sisi bisnis hal-hal, termasuk buku besar dan laporan keuangan
2. Implementasikan Rancangan Filantropis
Menerima warisan dapat menjadi berkah dan kutukan. Dengan menciptakan rancangan filantropis, Anda dapat menggunakan kekayaan Anda untuk memiliki dampak positif pada masyarakat sambil juga memenuhi nilai-nilai pribadi Anda. Pertimbangkan:
– Mengatur dana bantuan donator atau yayasan filantropi untuk memberikan kembali kepada komunitas
– Menciptakan hadiah warisan untuk mendukung organisasi filantropis atau penyebab favorit Anda
– Menggunakan kekayaan Anda untuk berinvestasi di usaha-usaha sosial atau bisnis yang sesuai dengan nilai-nilai Anda
3. Gunakan Strategi Pajak yang Tunda
Menerima warisan dapat menyebabkan pajak signifikan, yang dapat merusak kekayaan Anda secara bertahap. Pertimbangkan menggunakan strategi pajak yang ditangguhkan seperti:
– Mengatur trust dinasti atau perjanjian asuransi hidup tidak dapat dibubarkan untuk meminimalkan pajak warisan
– Berinvestasi di obligasi munisipal atau strategi penyesuaian kerugian pajak
– Menggunakan donasi filantropis untuk menetralkan pajak dan menciptakan warisan yang berlangsung
4. Tetapkan Komunikasi Jelas dengan Anggota Keluarga
Manajemen kekayaan warisan dapat menjadi tantangan, terutama ketika anggota keluarga memiliki harapan atau nilai-nilai yang berbeda. Untuk menghindari konflik dan memastikan bahwa keinginan Anda dilaksanakan, pertimbangkan:
– Mengadakan perbincangan terbuka dan jujur dengan anggota keluarga tentang harapannya dan tujuan mereka
– Menciptakan statemen misi keluarga untuk menuntun pengambilan keputusan dan mengatur minat
– Menetapkan struktur pemerintahan keluarga untuk membuat keputusan bersama-sama
5. Prioritaskan Warisan Keluarga dan Tujuan
Menerima warisan dapat menjadi tanggung jawab sebaiknya merupakan kesempatan. Pertimbangkan:
– Mendefinisikan nilai-nilai pribadi dan tujuan, dan menggunakan kekayaan Anda untuk mencapainya
– Menciptakan warisan yang berlangsung yang merefleksikan nilai-nilai dan minat Anda
– Berinvestasi di pengalaman dan hubungan yang memberikan kesenangan dan ketenangan
Dengan menerapkan trik-trik hidup ini, Anda dapat menangani kekayaan warisan efektif, melestarikan nilai-nilainya untuk generasi masa depan, dan menciptakan warisan yang berlangsung.