5 Tips Menghangatkan Pizza dengan Tepat

Mencari yang sempurna reheat pizza seumur hidup! Berikut 5 trik untuk membantu Anda mencapai irisan crispy, cheesy, dan memuaskan:

1. Metode Oven:
Panaskan oven ke 425°F (220°C). Letakkan pizza beku atau sisa di atas loyang, dan panggang selama:
– 8-10 menit untuk krust tipis
– 12-15 menit untuk krus tebal
Periksa pizza setelah 5 menit untuk menghindari overcooking. Metode ini memberikan krus crispy dan topping yang matang.

2. Trik Air Fryer:
Jika Anda memiliki air fryer, gunakan itu untuk merehatkan pizza! Panaskan air fryer ke 375°F (190°C). Letakkan pizza di dalam wadah, dan masak selama:
– 3-5 menit untuk krus tipis
– 5-7 menit untuk krus tebal
Sirkulasi panas udara air fryer akan membuat krus crispy tanpa mengeringkan topping.

3. Metode Pan:
Gunakan wajan non-stik atau griddle untuk merehatkan pizza. Panaskan dengan api sedang, dan:
– Letakkan pizza di atas wajan, sisi topping ke atas (jika beku)
– Masak selama 2-4 menit hingga krus mulai crispy
– Balikkan pizza ke bawah, sisi bawah ke atas, dan masak selama 1-3 menit tambahan

4. Trik Broiler:
Letakkan pizza sisa di bawah broiler untuk merehatkan yang cepat dan crispy:
– Panaskan broiler ke panas tinggi (sekitar 500°F/260°C)
– Letakkan pizza di atas loyang atau panci broiler
– Masak selama 1-3 menit, mengawasi secara dekat untuk menghindari overcooking

5. Konundrum Microwave:
Gunakan hati-hati ketika memanaskan kembali pizza dengan microwave, karena dapat menyebabkan pemanasan yang tidak merata dan krus lembek:
– Gunakan piring atau turntable aman di dalam microwave
– Tutup pizza dengan handuk kertas atau penutup mikrowave yang aman untuk menjaga kelembaban
– Panaskan pada kekuatan tinggi selama 20-30 detik sekali, memeriksa setiap 10-15 detik hingga keju mencair dan krus crispy

Ingatlah bahwa trik-trik ini tidak sepenuhnya tuntas, jadi bebas untuk mengalami dan menyesuaikan waktu memasak berdasarkan kebutuhan spesifik pizza Anda. Selamat merehatkan!