5 Lifehack untuk Diversifikasi Portofolio Anda

Berikut adalah lima trik kehidupan untuk membantu Anda membagikan portofolio:

1. Jangan semua telur dalam keranjang yang sama (Diversifikasi Sektor)

Investasi hanya di industri atau sektor tunggal bisa berisiko besar. Misalnya, jika Anda terlalu banyak terinvestasinya dalam saham teknologi dan pasar mengalami penurunan, Anda mungkin kehilangan nilai signifikan.

Trik kehidupan: Alokasikan 10-20% dari portofolio Anda ke berbagai sektor, seperti kesehatan, keuangan, energi, dan barang konsumsi. Dengan cara ini, meskipun satu sektor mengalami penurunan, yang lainnya bisa menyeimbanginya.

2. Campur aset (Alokasi Aset)

Investasi hanya dalam jenis aset tunggal, seperti saham atau surat utang, bisa terlalu konsentrasi. Diversifikasi dengan investasi di berbagai kelas aset, seperti:

– Saham (equities)
– Surat utang (fixed income)
– Reksa Dana Investasi Properti (REITs)
– Komoditas (emas, minyak, dll.)
– Alternatif (private equity, hedge funds)

Trik kehidupan: Alokasikan 60-80% dari portofolio Anda ke saham dan sisanya 20-40% ke surat utang atau investasi pendapatan tetap. Anda juga bisa mempertimbangkan untuk berinvestasi di fonds indeks atau ETF yang melacak kelas aset tertentu.

3. Berinvestasikan secara global (Diversifikasi Geografis)

Investasi hanya di pasar domestik bisa terbatas kesempatan pertumbuhan. Pertimbangkan untuk berinvestasi di saham, surat utang, atau properti internasional untuk mengeksplorasi ekonomi berkembang dan membagikan portofolio.

Trik kehidupan: Alokasikan 10-30% dari portofolio Anda ke investasi internasional, baik melalui fonds saham global maupun dengan membeli saham individu dari perusahaan asing yang terdaftar di bursa efek lokal.

4. Bagi dalam kelas aset (Alokasi Sub-Sektor)

Dalam setiap kelas aset, ada beberapa sub-sektor yang bisa dibagi. Contohnya:

– Dalam saham: Investasikan di berbagai sektor (misalnya teknologi, kesehatan), industri (misalnya barang konsumsi, energi), atau gaya (misalnya pertumbuhan, nilai).
– Dalam surat utang: Investasikan dalam surat utang pemerintah, surat utang korporasi, surat utang tingkat tinggi, atau surat utang munisipal.

Trik kehidupan: Alokasikan 20-50% dari portofolio Anda di dalam setiap kelas aset untuk sub-sektor yang berbeda. Ini bisa membantu Anda menangkap tren pasar yang berbeda dan mengurangi risiko.

5. Gunakan rata-rata biaya dolar (Investasi Reguler)

Berinvestasikan jumlah tetap secara teratur, tanpa peduli pada kondisi pasar, bisa membantu memadatkan dampak volatilitas dan mengurangi resiko waktu.

Trik kehidupan: Buatlah rencana investasi reguler untuk berinvestasi jumlah tetap dalam portofolio Anda secara berkala, seperti bulanan atau kuartal. Ini bisa membantu Anda menavigasi fluktuasi pasar dan memanfaatkan rata-rata biaya dolar.

Ingatlah bahwa diversifikasi adalah kunci untuk mengelola risiko dan meningkatkan potensi hasil pada jangka panjang. Trik-trik ini bisa membantu Anda membuat portofolio yang lebih beragam, namun selalu konsultasikan dengan konsultan keuangan sebelum membuat keputusan investasi.