Berikut adalah lima trik untuk membantu Anda memaksimalkan kembali dari dana berbasis efek (Exchange-Traded Funds):
1. Diversifikasi adalah kunci
Taburkan investasi Anda di seluruh kelas aset, sektor, dan wilayah geografis untuk mengurangi risiko. Portofolio yang diversifikasi dengan baik dapat mengurangi dampak volatilitas pasar dan meningkatkan potensi pengembalian jangka panjang.
– Alokasikan sebagian portofolio Anda ke:
+ Saham (misalnya, equity domestik atau internasional)
+ Obligasi (misalnya, obligasi pemerintah atau obligasi perusahaan)
+ Real estat (misalnya, ETF REIT)
+ Alternatif (misalnya, komoditas, cryptocurrency, atau dana hedge)
2. Rebalans secara teratur
Karena kondisi pasar berubah, alokasi aset portofolio Anda mungkin menggantung jauh dari target. Rebalans secara teratur dapat membantu Anda:
– Mengurangi ekspose terhadap aset yang overperforming
– Meningkatkan ekspose terhadap aset yang underperforming
– Menjaga strategi investasi konsisten
Rebalans portofolio Anda pada interval yang teratur (misalnya, kuarter atau semi-annually) untuk memastikan bahwa tetap seimbang dengan tujuan investasi dan toleransi risiko Anda.
3. Panen rugi pajak
Panen rugi pajak melibatkan menjual sekuritas yang menurun nilainya untuk menerima kerugian, yang kemudian dapat digunakan untuk mengurangi keuntungan dari investasi lainnya. Strategi ini dapat membantu mengurangi beban pajak dan meningkatkan pengembalian setelah pajak.
– Identifikasi ETF atau saham individu yang kurang berkinerja
– Jual mereka pada kerugian (dalam kelas yang sama atau serupa) untuk menerima rugi keuntungan
– Gunakan kerugian ini untuk mengurangi keuntungan dari investasi lainnya
4. Dana indeks dengan biaya rendah vs. ETF yang dikelola secara aktif
Sementara ETF yang dikelola secara aktif berusaha melampaui pasar, mereka seringkali datang dengan biaya yang lebih tinggi dan pengembalian yang lebih rendah daripada dana indeks dengan biaya rendah.
– Pertimbangkan untuk menginvestasikan dalam dana indeks (misalnya, ETF Vanguard Total Stock Market) daripada ETF yang dikelola secara aktif
– Cari ETF dengan biaya ekspose rendah (<0.20%) dan aset di bawah manajemen (> $1 miliar)
5. Averaging harga dolar
Menginvestasikan jumlah uang tetap pada interval yang teratur dapat membantu Anda memadatkan fluktuasi pasar dan menghindari risiko waktu.
– Atur rencana investasi sistematis (misalnya, bulanan atau kuarter) untuk menginvestasikan jumlah uang tetap dalam ETF favorit Anda
– Terus menginvestasikan tanpa melihat kondisi pasar, karena manfaat jangka panjang akan mungkin mengalahkan volatilitas jangka pendek
Ingatlah bahwa prestasi masa lalu tidak menunjukkan hasil masa depan. Selalu teliti struktur investasi ETF yang di bawahnya, biaya, dan strategi perdagangan sebelum menginvestasikan.
Pengumuman: Trik-trik ini hanya untuk tujuan pendidikan dan bukan harus disalah artikan sebagai saran investasi pribadi. Penting untuk berkonsultasi dengan konsultan keuangan atau melakukan penelitian Anda sendiri sebelum membuat keputusan investasi.