Berikut adalah lima potensi hacks kehidupan untuk mengevaluasi investasi privat:
1. Aturan 3: Aturan ini melibatkan mempertimbangkan tiga faktor ketika berinvestasi di sebuah perusahaan swasta: kualitas tim manajemen, kekuatan pasar dan model bisnis, serta multiple valuasi yang dibayar. Dengan mempertimbangkan tiga daerah ini, Anda dapat mendapatkan pemahaman yang lebih komprehensif mengenai kesempatan investasi.
2. Rangka Kerja Pertanyaan 6: Tanyakanlah kepada diri sendiri enam pertanyaan kunci ketika mengevaluasi investasi privat:
– Apa saja proyeksi keuangan perusahaan?
– Bagaimana uang yang digunakan oleh tim manajemen?
– Seperti apa seperti layaknya persaingan di bisnis ini?
– Siapa investor dalam transaksi ini dan bagaimana minat mereka?
– Apakah ada rintangan atau risiko regulasi potensial terkait investasi ini?
– Apa saja strategi keluar yang dipertimbangkan?
3. Metode “Lihat-Lihat” (Look-Back): Ketika mengevaluasi perusahaan swasta, pertimbangkan kinerja masa lalu perusahaan serupa. Lihatlah bagaimana mereka berkembang, apa tantangan mereka menghadapi dan bagaimana mereka mengatasinya. Ini dapat memberikan wawasan berharga keberhasilan atau kegagalan investasi.
4. Daftar “Flag Merah” (Red Flag List): Buatlah daftar flag merah yang menunjukkan potensi masalah dengan kesempatan investasi. Misalnya:
– Kurang jelas proyeksi keuangan
– Tim manajemen tidak berpengalaman
– Tingkat konsumsi bahan bakar tinggi tanpa pertumbuhan pendapatan yang cukup
– Model bisnis sulit dipahami atau terlalu kompleks
– Cadangan uang rendah
5. Prinsip “Tak Perlu Menyesal” (No-Regrets): Ketika mengevaluasi investasi privat, pertimbangkan skenario buruk. Tanyakanlah: “Jika investasi ini gagal, apakah saya akan menyesali membuatnya?” Jika jawabannya ya, maka mungkin Anda perlu mempertimbangkan atau melanjutkan dengan hati-hati.