Membangun anak yang percaya diri adalah aspek penting dalam perkembangan emosional dan sosial mereka. Berikut ini lima tips hidup untuk membantu Anda menanam kepercayaan diri pada anak-anak kecil mereka:
1. Sambut Perjuangan, Bukan Hanya Hasil
Bandingkan dengan hanya memuji prestasi anak, fokuslah pada memuji perjuangan yang dilakukan oleh anak dalam mencapai hasil tersebut. Ini membantu mereka mengerti bahwa bukan hanya tentang kecerdasan atau bakat saja, tapi juga tentang bekerja keras dan bertahan melalui tantangan.
Contoh: Buatlah anak Anda tahu bahwa “Kamu sangat cerdas!” adalah jawaban yang tidak benar, katakanlah “Aku lihat kamu bekerja sangat keras untuk menyelesaikan teka-teki itu. Itu memang sulit.”
2. Gunakan Pujian Diri Positif
Tunjukkan kepada anak Anda bagaimana menggunakan pujian diri positif dengan mengatakan afirmasi di depan mereka. Misalnya:
– “Aku mampu dan percaya diri dalam apa pun yang aku lakukan.”
– “Kesalahan adalah kesempatan bagi saya untuk belajar dan berkembang.”
– “Aku bisa mencoba hal baru, meskipun membuatku merasa takut.”
Hal ini membantu anak Anda mengembangkan mindset positif dan membangun kepercayaan diri dengan menunjukkan kepada mereka bahwa orang-orang dapat menyatakan diri secara positif.
3. Sambut Risiko
Risiko merupakan aspek penting dalam membangun kepercayaan diri. Doronglah anak untuk mengambil risiko yang terhitung di lingkungan yang aman, seperti:
– Mencoba makanan baru
– Mengikuti hobi atau aktivitas baru
– Berkawan dengan orang lain
Bila mereka berhasil mengambil risiko dan sukses, jangan lupa memuji perjuangan dan keberanian mereka.
4. Tetapkan Tujuan Yang Mudah Dicapai
Membantu anak menentukan tujuan yang mudah dicapai dapat memberikan rasa kepuasan dan meningkatkan kepercayaan diri mereka. Misalnya:
– Buatlah “chart kesuksesan” di mana anak mengoleksi cap atau bintik untuk mengerjakan tugas.
– Tetapkan tujuan yang sederhana dalam aktivitas sehari-hari (misal, “Bisakah kamu membuat tempat tidur tanpa dibantu?”)
– Sambutlah kemajuan dan prestasi mereka di jalan.
5. Ajarkan Pengaturan Emosi
Pengaturan emosi sangat penting untuk membangun kepercayaan diri. Bantulah anak mengenali dan mengidentifikasi emosinya dengan mengajarkan:
– Mengenali dan menulis emosi mereka
– Mengenali bagaimana cara pikiran dan perasaan mereka saling terkait
– Mengembangkan strategi untuk mengelola kecemasan, kemarahan, atau kekecewaan
Bila anak-anak merasa mampu mengendalikan emosinya, maka lebih mungkin mereka mengambil risiko, mencoba hal baru dan percaya diri.