Berikut 5 tips sinar matahari untuk membantu Anda mendapatkan cukup vitamin D:
1. Habiskan Waktu Luar Ruangan di Pagi dan Sore
Cobalah untuk menghabiskan waktu di luar ruangan selama jam-jam puncak ketika sinar matahari paling kuat. Tujuan adalah minimal 10-15 menit sinar matahari langsung pada kulit Anda antara jam 9 pagi dan 3 sore.
2. Ekspos Kulit dengan Bijaksana
Meskipun penting untuk mendapatkan beberapa ekspos sinar, tetapi perhatikan penyalahgunaan yang dapat menyebabkan penuaan dini dan risiko kanker kulit meningkat. Batasi waktu Anda di luar ruangan, terutama selama jam-jam puncak, serta tutupi daerah sensitif seperti wajah, leher, dan telinga.
3. Pertimbangkan Lokasi dan Musim
Jika Anda tinggal di wilayah dengan sinar matahari yang terbatas atau pada bulan-bulan musim dingin (Oktober hingga Maret di Hemisfer Utara), sangat sulit untuk mendapatkan cukup vitamin D dari sinar matahari. Siapkan diri untuk memperbaiki kadar vitamin Anda melalui suplemen atau cara lainnya.
4. Gunakan Tips Aman Sinar Matahari sesuai Jenis Kulit
– Untuk kulit tipis, batasi waktu ekspos sinar hingga 10-15 menit per hari.
– Untuk kulit medium, tujuan untuk 30-60 menit per hari.
– Untuk kulit gelap, Anda mungkin membutuhkan periode sinar matahari yang lebih lama (hingga beberapa jam) untuk mencapai tingkat vitamin D sama.
5. Jangan Lupa Wajah dan Lengan
Meskipun mudah fokus pada area yang terbuka seperti kaki dan kaki, jangan abaikan wajah dan lengan Anda. Area ini juga sangat penting untuk produksi vitamin D. Kenakan topi dengan lebar atau aplikasikan tabir surya ketika berada di luar ruangan selama periode waktu panjang untuk melindungi area tersebut.
Ingat: Meskipun sinar matahari merupakan sumber vitamin D yang bagus, penting untuk mempertahankan keseimbangan antara mendapatkan cukup ekspos sinar dan melindungi kulit dari penyalahgunaan.