5 Tips Otomatis untuk Mengatur Pajak Kriptografi

Berikut adalah 5 cara untuk memudahkan pembayaran pajak cryptocurrency:

1. Gunakan Software Akuntansi yang Mendukung Kripto

– Alat seperti TurboTax, QuickBooks, dan H&R Block menawarkan dukungan bawaan untuk melacak transaksi kriptografi dan menghitung keuntungan/kematian modal.
– Platform-platform ini seringkali terintegrasi dengan perantara populer, dompet, dan API untuk memudahkan prosesnya.

2. Atur Rekening Bank Terpisah untuk Pendapatan Kripto

– Menyimpan hasil cryptocurrency Anda sendiri membuat lebih mudah melacak pendapatan, pengeluaran, dan kehilangan.
– Pertimbangkan membuka akun bisnis atau investasi yang terpisah untuk mempertahankan kejelasan organisasional.

3. Implementasikan Sistem Monitoring Transaksi (TTS)

– TTS membantu Anda mengawasi dan merekam semua transaksi kriptografi, termasuk pembelian, penjualan, dan transfer.
– Gunakan template spreadsheet atau software seperti CoinTracking atau CryptoTaxCalculator untuk memudahkan prosesnya.

4. Tinjau dan Revisi Dokumen Pajak Secara Teratur

– Jadwalkan tinjauan teratur (misalnya, secara kuartal) untuk memastikan akurasi dan keutuhan dari catatan pajak Anda.
– Periksa pernyataan tukar menukar, saldo dompet, dan dokumen lain yang relevan untuk menghindari ketidaksesuaian pada saat pembayaran pajak.

5. Konsultasikan dengan Ahli Pajak Kripto

– Hubungi ahli pajak yang mahir dalam pajak kriptografi untuk menangani pertanyaan atau kekhawatiran spesifik.
– Pertimbangkan meminta bimbingan tentang isu-isu kompleks, seperti penjualan cuci tangan, seperti-duit tukar, atau persyaratan laporan aset asing.