Berikut 5 lifehacks untuk menarik lebih banyak penonton dengan konten yang sensitif waktu:
1. Gunakan tanda-tanda FOMO (Takut Ketinggalan)
Buat rasa kekurangan waktu dengan menekankan bahwa informasi hanya tersedia selama beberapa waktu atau akan menjadi tidak relevan. Ini dapat dicapai melalui bahasa seperti “Peluang terakhir untuk…”, “Hanya X jam lagi sebelum…”, atau “Jangan lewatkan…”. Teknik ini memanfaatkan rasa takut ketinggalan alami manusia, membuat mereka lebih cenderung mengikuti konten.
2. Gunakan timer mundur dan indikator kekurangan
Petunjuk visual seperti timer mundur, tanggal kadaluarsa, atau tawaran terbatas dapat menciptakan rasa kekurangan waktu dan mendorong penonton untuk memproses konten dengan cepat. Misalnya, Anda dapat menampilkan timer yang menunjukkan berapa banyak waktu yang tersisa sebelum promosi berakhir atau video menjadi tidak tersedia.
3. Manfaatkan akses eksklusif dan kesempatan burung awal
Tawarkan akses eksklusif ke konten premium, akses dini ke rilis baru, atau bonus khusus untuk penonton yang mengikuti konten Anda dalam waktu tertentu. Ini dapat menciptakan rasa FOMO dan membuat penonton merasa seperti bagian dari klub eksklusif.
4. Tegaskan manfaat tindakan segera
Sampaikan jelas manfaat tindakan segera pada konten sensitif waktu Anda. Misalnya, jika Anda mempromosikan webinar atau kursus online dengan tempat terbatas, tekankan bahwa pendaftaran dini akan memberikan mereka keuntungan awal dalam mencapai tujuan atau memberikan akses ke sumber daya berharga sebelum habis.
5. Mengulangi dan memperbarui konten lama
Jangan biarkan konten lama menjadi tidak relevan! Perbarui dan promosikan kembali konten sensitif waktu yang sudah ada dengan mengupdate visual, menulis ulang pengenalan, atau menambahkan pandangan baru. Ini dapat memberi kehidupan baru pada konten lama dan membuatnya terasa segar dan relevan lagi.