Berikut adalah 5 strategi untuk membuat konten video yang dapat diberikan kepada orang lain:
1. Buat Video Pendek dan Menggugah Perhatian
– Buat video pendek (dibawah 60 detik).
– Gunakan judul gambar yang menarik agar mendapat perhatian.
– Tambahkan teks atau subtittle untuk membuat konten lebih dapat diakses dan menarik.
Mengapa strategi ini berhasil: Penonton memiliki waktu perhatian yang singkat. Dengan membuat video pendek dan menarik, kamu dapat meningkatkan interaksi dan mendorong penonton berbagi kontennya.
2. Manfaatkan Pemicu Emosi
– Buat konten yang dapat menggugah emosi seperti kejutan, bahagia atau inspiratif.
– Gunakan teknik cerita untuk membuat hubungan dengan penonton.
– Pastikan video memiliki Call To Action (CTA) jelas agar mendorong penonton berbagi.
Mengapa strategi ini berhasil: Emosi dapat menjadi pemicu kuat. Ketika penonton merasakan emosi saat menonton video, mereka lebih cenderung untuk membagikan kontennya kepada orang lain yang bisa juga tergerak oleh konten tersebut.
3. Gunakan Humor dan Autentisitas
– Buat konten humor atau santai yang menampilkan kepribadian atau merek kamu.
– Jangan mencoba menjadi seseorang yang bukan dirimu – penonton dapat mengenali kebodohan kamu dari jauh!
– Gunakan humor untuk mengejek tantangan atau situasi umum yang relatable, membuat kontennya lebih dapat disebarkan.
Mengapa strategi ini berhasil: Humor dapat menular! Ketika kamu membuat konten yang menyenangkan dan autentik, penonton cenderung untuk berinteraksi dengan kontennya dan membagikan ke orang lain yang mungkin juga menyukai humor yang sama.
4. Buat Konten Edukatif atau Berisi Informasi
– Buat video yang memberikan wawasan, tips atau tutorial.
– Gunakan animasi atau grafik gerak untuk membuat informasi yang kompleks lebih menarik dan mudah dipahami.
– Pastikan video memiliki struktur jelas dan terorganisir dengan baik.
Mengapa strategi ini berhasil: Penonton selalu mencari cara untuk memperbaiki dirinya atau kehidupannya. Dengan memberikan konten yang berharga yang mengajarkan atau memberikan informasi, kamu dapat menempatkan dirimu sebagai ahli di bidangmu dan mendorong penonton berbagi kontennya dengan orang lain yang ingin menyebarkan pengetahuan.
5. Dorong Interaksi dengan Pertanyaan dan Tantangan
– Tutup video dengan pertanyaan atau tantangan untuk mengundang interaksi.
– Tanyakan kepada penonton tentang pengalaman mereka atau tips terkait topiknya.
– Buat komunitas dengan menanggapi komentar dan berinteraksi dengan penonton di media sosial.
Mengapa strategi ini berhasil: Ketika kamu membuat konten yang mengundang partisipasi, kamu dapat meningkatkan interaksi dan berbagi. Dengan membuat penonton merasa bagian dari percakapan atau komunitas yang lebih besar, mereka cenderung untuk membagikan kontennya dengan orang lain yang mungkin tertarik dengan topik tersebut.
Dengan mengintegrasikan strategi ini ke rencana pembuatan video kamu, kamu dapat meningkatkan view, interaksi dan berbagi – serta membantu memperluas audiens dan mencapai ketinggian baru!