Berikut 5 trik hidup untuk membantu Anda menampilkan kisah pelanggan secara efektif dalam videonya:
1. Jaga konsisten dan fokus
Hindari menunjukkan terlalu banyak informasi atau membuat video seperti wawancara. Alih-alih, fokus pada masalah pokok atau cerita kesuksesan yang menarik bagi target audiens Anda. Gunakan visualisasi dan animasi untuk membuat narasi menarik dan mudah diikuti.
Trik Hidup: Buat struktur jelas untuk kisah pelanggan:
– Pengenalan (5-10 detik): Tentukan konteks dan mengenalkan pelanggan.
– Deskripsi masalah (15-30 detik): Tunjukkan masalah pokok atau tantangan yang dihadapi oleh pelanggan.
– Penampilan solusi (15-60 detik): Jelaskan bagaimana produk/jasa Anda menyelesaikan masalah.
– Cerita kesuksesan (15-60 detik): Bagikan hasil dan dampak dari penggunaan solusi.
2. Gunakan teknik bercerita
Orang lebih mudah mengingat cerita daripada fakta dan angka. Gunakan teknik narasi untuk membuat kisah pelanggan lebih menarik:
– Buat karakter arah: Tunjukkan bagaimana pelanggan mengatasi hambatan dan mencapai kesuksesan.
– Gunakan percakapan dan suara latar: Tambahkan emosi dan keaslian pada cerita.
– Fokus pada manfaat, bukan fitur: Tunjukkan bagaimana solusi memperbaiki kehidupan pelanggan.
Trik Hidup: Libatkan visualisasi emosional:
– Gunakan foto atau video pelanggan saat menggunakan produk/jasa Anda.
– Buat ilustrasi atau animasi yang mewakili emosi dan perjalanan pelanggan.
3. Tunjukkan orang sungguhan, bukan hanya testimonial
Untuk membuat kisah pelanggan lebih relevan, tampilkan orang sungguhan dengan suara, pengalaman, dan kepribadian mereka sendiri:
– Gunakan video yang autentik: Tangkap pelanggan dalam lingkungan alami.
– Bagikan perspektif yang beragam: Tunjukkan berbagai pelanggan dari latar belakang dan industri yang berbeda.
Trik Hidup: Gunakan campuran format video:
– Video wawancara gaya: Percakapan santai dengan pelanggan.
– Sekuen aksi langsung: Tampilkan pelanggan saat menggunakan produk/jasa Anda.
– Animasi atau ilustrasi: Visualisasikan konsep yang kompleks atau perjalanan emosional.
4. Tunjukkan metrik dan data khusus
Untuk membuat kisah pelanggan lebih meyakinkan, termasuk data dan metrik konkret yang menunjukkan dampak solusi Anda:
– Ukur hasil: Gunakan angka untuk menunjukkan bagaimana solusi meningkatkan kinerja atau efisiensi.
– Bagikan studi kasus: Dokumentasi cerita kesuksesan dengan detail, termasuk perbandingan sebelum-dan-sesudah.
Trik Hidup: Gunakan grafik jelas dan teks overlayer:
– Tampilkan statistik dan metrik secara terbuka.
– Tunjukkan poin-poin utama dan tindakan untuk dilihat oleh penonton.
5. Dorong konten yang dihasilkan pengguna
Empower pelanggan Anda untuk berbagi cerita mereka sendiri dengan menciptakan kerangka atau pedoman bagi submission:
– Gelar kompetisi video: Perkenalkan pelanggan untuk mengirim video mereka sendiri menunjukkan solusi Anda.
– Gunakan aset-aset yang sudah dibrand: Berikan template, font, dan warna untuk membantu pelanggan menciptakan visualisasi konsisten.
Trik Hidup: Buat halaman landing dedikasi:
– Bagikan submission cerita pelanggan secara publik.
– Tampilkan cerita terbaik dalam kampanye pemasaran di masa depan.
Dengan mengintegrasikan trik-trik ini ke proses produksi video Anda, Anda akan dapat menampilkan kisah pelanggan yang menarik bagi audiens target Anda, membangun kepercayaan dan kredibilitas untuk merek Anda, dan meningkatkan pertumbuhan bisnis melalui cerita yang autentik.