Berikut 5 tips untuk mengautomatisasi simpanan Anda:
1. Atur transfer otomatis dari rekening cek ke rekening tabungan
Gunakan online banking atau aplikasi mobile banking untuk mengatur transfer terjadwal dari rekening cek ke rekening tabungan. Dengan demikian, Anda dapat menjamin bahwa jumlah tertentu disimpan secara teratur tanpa harus berpikir tentangnya.
2. Manfaatkan deduksi gaji (jika tersedia)
Jika perusahaan Anda menawarkan deduksi gaji untuk rekening tabungan atau rencana penghematan lainnya, manfaatkan fitur ini. Anda dapat mengatur transfer otomatis dari gaji ke akun-akun tersebut, sehingga menyimpan uang dengan lebih mudah dan kurang rentan untuk diabaikan.
3. Implementasikan aturan 50/30/20
Alokasikan 50% pendapatan Anda untuk biaya-biaya yang diperlukan (sewa, utilitas, makanan), 30% untuk pengeluaran konsumtif (hiburan, hobi), dan 20% untuk menyimpan uang dan pembayaran utang. Automatisasi transfer untuk bagian ini dapat diatur dengan membuka akun terpisah atau menggunakan online banking untuk mentransfer dana secara berkala.
4. Manfaatkan aplikasi simpanan seiring pengeluaran
Aplikasi seperti Qapital, Digit, atau Acorns memungkinkan Anda mengatur transfer otomatis berdasarkan kebiasaan pengeluaran harian. Misalnya, jika Anda menghabiskan $2,50 untuk kopi, aplikasi dapat mentransfer 10% dari jumlah tersebut (25 sen) ke rekening tabungan.
5. Manfaatkan akun tabungan yang ditambah oleh perusahaan
Kontribusikan sebanyak mungkin untuk memanfaatkan akun-akun yang ditambah oleh perusahaan seperti 401(k), 403(b), atau Thrift Savings Plan. Akun-akun ini menawarkan matching funds, sehingga menggandakan kontribusi Anda. Atur transfer otomatis dari gaji Anda untuk memaksimalkan keuntungan ini dan lihat tabungan Anda tumbuh!