5 Trik Finansial untuk Mengatur Dana Darurat


Berikut adalah 5 tips untuk membantu Anda membuat dana darurat keuangan:

1. Mulai kecil, tetapi mulai sekarang

Anda tidak perlu menyimpan banyak uang secara bersamaan untuk membuat dana darurat. Mulailah dengan apa yang bisa Anda affortasikan, bahkan jika hanya $10 atau $20 per bulan. Aturlah transfer otomatis dari rekening tabungan ke rekening simpanan untuk menyimpan lebih mudah dan kurang cenderung terlupakan.

Tips: Gunakan “tantangan penyimpanan 52 minggu” di mana Anda menyimpan jumlah yang setara dengan nomor minggu (Misalnya, Minggu 1: Simpan $1, Minggu 2: Simpan $2 dst.). Sampai akhir tahun, Anda akan telah menyimpan lebih dari $1.300.

2. Prioritaskan kebutuhan di atas keinginan

Bergaulah dengan diri sendiri tentang apa yang Anda butuhkan versus apa yang Anda inginkan. Hentikan membeli barang-barang tidak perlu seperti makan di luar atau layanan langganan yang bisa dibatalkan jika diperlukan. Alokasikan dana tersebut ke dana darurat Anda.

Tips: Gunakan “aturan 50/30/20” untuk mengalokasikan pendapatan: 50% untuk kebutuhan dasar (sopir, listrik, makanan), 30% untuk pengeluaran, dan 20% untuk menyimpanan dan pembayaran utang.

3. Manfaatkan rekening tabungan dengan tingkat bunga tinggi

Rekening tabungan dengan tingkat bunga yang lebih tinggi daripada tabungan tradisional akan membantu uang Anda tumbuh lebih cepat. Pertimbangkan untuk membuka akun terpisah khusus untuk dana darurat Anda agar tetap terpisah dari uang harian.

Tips: Cari rekening dengan persyaratan saldo minimal dan biaya rendah. Beberapa pilihan populer termasuk Ally Bank, Marcus oleh Goldman Sachs, dan Discover Bank.

4. Otomatisasi penyimpanan

Aturlah transfer otomatis dari rekening tabungan ke dana darurat Anda agar menyimpan lebih mudah dan kurang cenderung terlupakan. Anda juga dapat mengatur reminder atau notifikasi untuk mereview dan menyesuaikan kontribusi Anda jika perlu.

Tips: Gunakan aplikasi anggaran seperti Mint, Personal Capital, atau YNAB (You Need a Budget) untuk melacak pengeluaran dan sasaran penyimpanan, membuatnya lebih mudah untuk tetap di atas dana darurat Anda.

5. Buatlah dapat diakses

Meskipun Anda tidak ingin menggunakan dana darurat untuk pengeluaran tidak perlu, pastikan uang tersebut dapat diakses dengan mudah jika terjadi biaya yang tidak terduga atau krisis keuangan. Pertimbangkan untuk menyimpan beberapa uang tunai atau mengatur kartu kredit dengan tarif transfer saldo rendah (jika benar-benar darurat).

Tips: Aturlah sumber pendanaan utama untuk dana darurat Anda, seperti akun tabungan terpisah dan/atau kartu kredit dengan AP 0% introductury.